kemelut kemultitafsiran

aku mungkin pecundang,
tapi ku bukan binatang jalang yang menerkam dari belakang !
Aku hanya korban dari perjalanan waktu dipersimpangan jalan yag mencurahkan kemultitafsiran pada duniaku yang luas, duniaku yang bebas tanpa batas dan selaras menggapai angan dan mimpi yang berelergi .

aku tau diskusi ini tidak berujung .
pikiran kami jelas sangat bersebrangan dan aku dipihak yang salah .
penat tak berujung lelap . hanya tersisa doa dan harap, semoga pagi dibulan ini seperti titik hujan tempo hari yang terbias jadi pelangi .

dan sepenggal kisah berakhir disini !